“Kampung Kaleng” Bogor putar Rp1,35 miliar sepekan
Citeureup, Bogor (Antara Jogja) – Sebuah kawasan di Desa Pasirmukti, Kabupaten Bogor, yang populer dengan julukan “kampung kaleng” mampu memutar uang rata-rata Rp1,35 miliar per pekan dari kegiatan kelompok usaha bersama.
“Model-model usaha seperti inilah yang perlu kita kembangkan di masyarakat sekitar dalam rangka sama-sama membangun perekonomian kerakyatan yang lebih mapan dan tahan terhadap segala macam gejolak ekonomi makro,” kata Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (Heidelberg Group) Kuky Permana Kumalaputra di Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin.
Ketika meresmikan “kampung kaleng” di Kampung Dukuh, Desa Pasirmukti, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, sebagai salah satu binaan unggulan Indocement, ia menegaskan bahwa usaha kecil menengah (UKM) merupakan pilar-pilar yang sangat penting dalam membangun masyarakat yang lebih adil dan sejahtera.
“Untuk itu, kita butuhkan kerja keras dan terus menciptakan sinergi antarkelompok masyarakat, pemerintah daerah, dan para pelaku ekonomi yang ada di sekitar masyarakat,” katanya.
Terkait dengan hal tersebut, pihaknya melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR) berusaha terus untuk berpartisipasi mendorong kreatifitas masyarakat Kampung Dukuh yang mengembangkan jenis usaha berbasis kaleng itu.
“Kami membantu dalam pengembangan usaha berupa bantuan modal bergulir, pelatihan keterampilan, dan berbagai macam sarana fisik untuk merealisasikan terbentuknya wilayah ‘kampung kaleng’ di Desa Pasirmukti ini,” katanya.
Malahan, ke depan pihaknya akan meningkatkan terus bentuk pelatihan keterampilan teknis, penambahan peralatan dan lainnya sedemikian rupa sehingga nantinya sebagian produk dari “kampung kaleng” bisa dimanfaatkan oleh Indocement, bahkan oleh industri-industri lainnya.
“Tentunya pencapaian tersebut harus didukung oleh semangat kerja yang tinggi, disiplin kerja, ketekunan, keinginan maju yang tinggi. Kita semua dididik bahwa untuk mencapai hasil baik perlu dibangun masyarakat yang tidak hanya mendambakan hasil dan pendapatan yang banyak tanpa usaha dan disiplin tinggi,” katanya.
Untuk itu, Kuky Permana memberikan apresiasi kepada pelopor di “kampung kaleng” seperti Ketua KUB Rancage Dedi Ahmadi (33) serta dua sejawatnya Anwarudin (45) dan Nurman (38), yang menginisiasi terbentuknya KUB, karena sebelumnya selalu muncul kondisi persaingan tidak sehat.
Persaingan itu, berupa praktik “banting harga” atas produk mereka seperti tempat/wadah kerupuk, cetakan kue, oven dan kompor, panci, penggorengan, hingga knalpot dan aksesori mobil, sehingga merusak harga.
“Kita harapkan di Desa Dukuh ini tumbuh tokoh-tokoh lain seperti Dedi dan kawan-kawan yang terus berjuang sunguh-sungguh demi untuk kemajuan kesejahteraan masyarakat tanpa pamrih dan bekerja demi meningkatkan martabat serta kesejahteraan orang banyak,” katanya.
Dedi Ahmadi sendiri menyatakan bahwa melalui pembentukan KUB yang dirintis bersama Anwaruddin dan Nurman, situasi tidak menguntungkan antarpelaku usaha bisa diakhiri.
Mereka bahkan harus mendatangi perajik dari pintu ke pintu untuk meyakinkan bahwa usaha bersama itu lebih menguntungkan ketimbang sendiri-sendiri.
Dalam perkembangannya, KUB Rancage juga mendapatkan bantuan dari Kementerian Koperasi dan UKM serta dinas terkait di Pemkab Bogor.
Menurut buku data CSR Indocement 2014 di RT03/RW01 Kampung Dukuh saat ini terdapat 135 UKM, yang memroduksi panci, kompor, kaleng kerupuk, tempat sampah, langseng, penggorengan, oven raksasa, aksesori mobil dan knalpot sepeda motor.
Setiap UKM mempunyai tenaga kerja lebih kurang empat orang, dengan total pekerja yang terserap 540 orang.
Dalam setiap UKM minimal memutar uang rata-rata Rp10 juta per pekan, sehingga dengan 135 bengkel yang ada, sekurangnya ada Rp1,35 miliar yang berputar dari kegiatan usaha berbahan baku kaleng setiap pekannya.
Sekretaris Camat Citeureup Bambang Setiawan dalam kesempatan itu mengapresiasi sumbangsih Indocement dalam program pemberdayaan masyarakat.
Di wilayah itu, ada desa lain seperti Tarikolot dan Gunungsari, yang diharapkan akan menjadikan Citeureup menjadi salah satu unggulan UKM berbahan baku kaleng itu.
Usai peresmian “kampung kaleng”, Direktur SDM Indocement Kuky Permana juga meresmikan Pusat Pelatihan Pemberdayaan Masyarakat (P3M) di Desa Tarjun, Kecamatan Citeureup.
P3M dengan fokus pertanian dan peternakan tersebut meski sudah beraktivitas lama, namun kompleksnya baru diresmikan bersamaan dengan HUT ke-39 Indocement, yang puncak acara peringatan akan dilaksanakan pada Kamis (14/8) mendatang.
Kampung Kaleng adalah sentra perajin logam yang berada di Bogor. Banyaknya warga yang berprofesi sebagai perajin logam, menjadikan daerah ini salah satu UMKM unggulan Kabupaten Bogor. Logam dalam bahasa citeureup, sering disebut dengan “kaleng”. Sehingga apapun jenis logam, alumunium, stainless, galvalum, disebut “kaleng”. Tak heran bila media yang meliput, kemudian menyebut daerah ini menjadi Kampung Kaleng.
kaleng kerupuk mini, kaleng kerupuk, kerupuk kaleng, kaleng kerupuk jadul, kaleng kerupuk besar, harga kaleng kerupuk, kaleng kerupuk sabar, tempat kerupuk kaleng, kaleng kerupuk kecil, kaleng kerupuk kosong, harga kaleng kerupuk besar, tempat jual kaleng kerupuk jadul, kaleng kerupuk stainless, wadah kerupuk jadul, harga 1 kaleng kerupuk
#kalengkerupukjamandulu, #kalengkerupukbekas, #kalengkerupuk jadul, #kalengkerupukmini, #kalengkerupukplastic, #jualkalengkerupukbesarsurabaya, #jualkalengkerupukjogja, #pengrajinkalengkerupuk
“Kampung Kaleng” Bogor putar Rp1,35 miliar sepekan
Kembang api adalah suatu bentuk hiburan yang melibatkan pelepasan energi dalam bentuk cahaya, suara, asap, dan panas. Sejarah kembang api... selengkapnya
Kaleng kerupuk mini merupakan wadah yang dirancang khusus untuk menyimpan dan melindungi kerupuk dari kerusakan, kelembaban, dan pengaruh lingkungan. Terbuat... selengkapnya
Kotak surat, sebuah benda sederhana yang sering kali diabaikan, memiliki sejarah panjang dan peran penting dalam perkembangan komunikasi. Meskipun teknologi... selengkapnya
Dalam dunia kuliner, terutama pembuatan kue, cetakan kue adalah salah satu alat yang sangat penting. Kualitas cetakan kue dapat mempengaruhi... selengkapnya
Hari Ibu diperingati setiap tanggal 22 Desember di indonesia. Hari ibu merupakan wujud kasih sayang semua orang kepada sosok yang... selengkapnya
Siomay adalah salah satu makanan yang populer di Indonesia. Makanan ini sebenarnya berasal dari Tiongkok dan diperkenalkan oleh para imigran... selengkapnya
Sejarah roti di Indonesia memiliki akar yang panjang, walaupun roti tidak selalu menjadi makanan utama dalam budaya kuliner Indonesia. Roti... selengkapnya
Akhir tahun adalah momen istimewa yang dirayakan dengan cara unik di berbagai belahan dunia. Setiap negara memiliki tradisi yang mencerminkan... selengkapnya
Kue cincin khas Betawi adalah salah satu jenis kue tradisional Indonesia yang berasal dari daerah Betawi, yaitu daerah asal suku... selengkapnya
Lampion, dengan keanggunannya yang menyala di langit malam, telah menjadi simbol keberuntungan, harapan, dan keindahan dalam berbagai budaya di seluruh... selengkapnya
Kaleng Kerupuk Mini Karakter Ukuran 7 x 7 x 10 cm Produk terbuat dari alumunium (anti karat), yang dibuat secara… selengkapnya
Rp 17.500Spesif ikasi Dimensi [PxLxT] : 65x45x90 cm Konstruksi/Material : Plat besi ketebalan 1 mm Finishing : Cat Duco Roda :… selengkapnya
*Harga Hubungi CSLoyang Brownies Sekat Ukuran 20 cm Loyang Brownies Sekat, terbuat dari alumunium 0,3 mm Ukuran 20 cm x 20 cm… selengkapnya
Rp 45.000Spesif ikasi Dimensi (LxT) : 65x45x90 cm Konstruksi/Material : Stainless Steel Sheet Finishing : Polishing Roda : 5″ Keterangan :… selengkapnya
*Harga Hubungi CSCetakan Mochi yang terbuat dari aluminium press yang dibuat dengan mesin. Terdiri dari berbagai ukuran. Ukuran 5 cm, 6 cm… selengkapnya
Rp 12.000Pie Pusher / Alat bantu membuat kulit Pie, terbuat dari kayu tanpa sambungan Ukuran : Panjang keseluruhan 12 cm 1…. selengkapnya
Rp 15.000CETAKAN TELUR PUYUH MINI/CUBIT/TAKOYAKI jumlah lubang 22 pcs harga sudah termasuk cetakan dan sutil/pengait Cara Membersihkan Cetakan yang baru dibeli:… selengkapnya
Rp 49.500cetakan kue yg terbuat dari plastik berfungsi untuk membentuk kue nastar gulung, panjang 7 cm (belum termasuk gagang), lebar 3… selengkapnya
Rp 3.000Wajan Mini – Terbuat dari bahan alumunium – Ukuran diamater 20 cm, kedalaman 5 cm – Bisa digunakan untuk… selengkapnya
Rp 18.000Cetakan Kue Lidah Kucing – Motif Bunga Terbuat dari alumunium 0,4 mm Ukuran 25 cm Related posts: Loyang Lidah Kucing… selengkapnya
Rp 17.500
Sukses terus
12 February 2018 | 3:59 pmSemoga semakin maju terus dan bisa mensejahterakan masyarakat.