Kuliner khas Papua pada umumnya terbuat dari tepung sagu. Hal tersebut dikarenakan melimpahnya pohon sagu yang berada di bumi cendrawasih tersebut. Tidak mengherankan jika sagu menjadi makanan pokok bagi masyarakat Papua.
Namun, tidak dengan kue lontar. Kue khas Papua ini terbuat dari tepung terigu. Kue lontar bentuknya mirip dengan kue pie susu. Rasanya manis gurih, dan tekstur isi lembut di dalam serta renyah pada kulitnya membuat kue lontar menjadi sajian istimewa bagi masyarakat Papua.
Penamaan Kue lontar berasal dari adaptasi bahasa Belanda, yaitu ronde tart atau kue bundar. Nama tersebut rupanya sulit diucapkan oleh penduduk Papua, akhirnya masyarakat menyebut kue lontar.
Pada mulanya kue lontar ada di Fak-Fak yang mayoritas penduduknya muslim. Tak heran kue ini menjadi suguhan pada momen tertentu seperti Hari Raya Idulfitri dan acara keagamaan lainya. Rasanya yang khas membuat kue ini menyebar ke daerah lain di Papua.
Bagian Kulit
Bagian Isi
Kalau butuh loyang roti, langsung ke https://kampungkaleng.com/blog.
Selamat datang kembali, silahkan login ke akun Anda.
Belum menjadi member? Daftar