
Kue cubit merupakan jajanan populer di Jakarta. Kue berukuran kecil ini (diameter sekitar 4 cm) dan biasa dijajakan di depan sekolah oleh pedagang kaki lima. Kue cubit menggunakan campuran susu dan tepung terigu sebagai komponen utamanya. Adonan dimasukkan dalam cetakan baja, dan dalam beberapa menit telah masak.
Tidak ada informasi jelas mengapa kue ini kemudian dinamakan kue cubit, meski beberapa orang meyakini bahwa nama ‘kue cubit’ berasal dari proses pembuatannya. Adonan kue cubit dimasukkan ke dalam cetakan-cetakan kecil, kemudian dimasak. Nah, setelah matang, pedagang kue cubit akan ‘mencubit’ kue-kue tersebut menggunakan alat pencapit. Dari sanalah istilah ‘kue cubit’ berasal.
Kue Cubit Topping Coklat
Berakar dari makanan khas Belanda
Tetapi ada satu hal yang unik dari kue cubit ini, teman-teman. Konon katanya, kue cubit berakar dari kuliner khas Belanda. Memang waktu pemerintah Belanda menguasai negeri kita, mereka meninggalkan beberapa tradisi salah satunya adalah kuliner. Banyak sekali kue-kue yang sekarang kita kenal, ternyata merupakan kuliner asli Belanda, seperti kue kaasstengels, kroket, lapis legit, hingga kue cubit ini!
Saat ini (2017) kuecubit telah berinovasi dan masuk kedalam menu makanan ringan di cafe atau restoran terkenal. Kue Cubit juga memiliki banyak variasi rasa,beberapa diantaranya yaitu :
Cara Membuat Kue Cubit:
Alat yang dibutuhkan:
Cetakan Kue Cubit Aneka Motif
Cetakan Kue Cubit beserta Pengaitnya
Bahan yang diperlukan:
Cara membuatnya:
Kini kalian sudah bisa menikmati kue legendaris, peninggalan zaman Belanda ini, hehe
Selamat datang kembali, silahkan login ke akun Anda.
Belum menjadi member? Daftar